Adab Bertetangga
1. Hormatilah tetangga dan berperilaku baiklah terhadap mereka.Rasulullah SAW bersabda:
Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari Akhir, maka hendaklah ia menghormati tetangganya.
Dan di dalam riwayat lain disebutkan:
Hendaklah ia berperilaku baik terhadap tetangganya.(Muttafaq ’alaih).
2. Janganlah bangunan anda mengganggu tetangga, agar mereka tidak tertutup dari sinar matahari atau udara, dan jangan melampaui batasannya, dengan merusak atau mengubah miliknya.
3. Peliharalah hak-hak mereka di saat mereka bepergian.
Jaga harta dan kehormatan mereka dari tangan-tangan jahil, bantulah mereka yang membutuhkan, serta palingkan mata dari wanita mereka dan rahasiakan aib mereka.
4. Janganlah membikin kegaduhan yang mengganggu mereka, seperti suara TV, radio, dll, atau mengganggu mereka dengan melempari halaman mereka dengan kotoran, atau menutup jalan bagi mereka.
Adab Bertetangga
Rasulullah SAW bersabda:Demi Allah, tidak beriman.
demi Allah, tidak beriman.
demi Allah, tidak beriman!
Nabi SAW ditanya,
“Siapa, wahai Rasulullah?
Nabi SAW menjawab, “yaitu orang yang tetangganya tidak merasa aman karena perbuatannya.(Muttafaq ’alaih).
5. Janganlah pelit memberikan nasihat, ajaklah mereka berbuat yang ma`ruf dan mencegah yang munkar dengan bijaksana (hikmah) dan nasihat baik dengan niat iklash.
6. Berikan makanan kepada tetangga, dahulukan yang paling terdekat. Rasulullah SAW bersabda:
Wahai Abu Dzarr, apabila kamu memasak sayur (daging kuah), maka perbanyak-lah airnya dan berilah tetanggamu.(HR. Muslim).
7. Bersukacitalah di dalam kebahagiaan mereka, berduka-citalah di dalam duka mereka, jenguklah mereka bila sakit, tanyakan apabila ia tidak ada, bersikap baiklah bila menjumpainya, undanglah untuk datang ke rumah.
8. Jangan mencari-cari kekeliruan mereka dan janganlah bergembira bila mereka keliru.
9. Sabarlah terhadap perilaku kurang baik mereka.
Rasulullah SAW bersabda:
Ada tiga kelompok manusia yang dicintai Allah.
disebutkan di antaranya Seseorang yang mempunyai tetangga, ia selalu disakiti (diganggu) oleh tetangganya, namun ia sabar atas gangguannya itu hingga keduanya dipisah oleh kematian atau keberangkatannya.(HR. Ahmad dan dishahihkan oleh Al-Albani)
10. Ikhsahlah dalam membina kerjasama membangun, melestarikan dan mengembangkan kepentingan dan fasilitas umum.
Jangan sampai berbuat yang menimbulkan kerusakannya.
Seperti memperhatkan kebersihan selokan disekitar rumah.
Senantiasa tolong menolong.
Allah SWT berfirman:
Dan tolong-menolonglah kamu dalam mengerjakan kebajikan dan taqwa.(Al-Maidah: 2)
11. Mengajaklah kepada kebaikan dan mencegah kepada kemungkaran, semampunya dengan memulai dari diri dan keluarga sendiri.
(Luqman 31:17)
Allah SWT berfirman:
Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah manusia mengerjakan yang baik dan cegahlah mereka dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu.
Sesungguhnya yang demikian itu ter-masuk hal-hal yang diwajibkan oleh Allah.(Luqman:17)
12. Mulailah dengan membina majlis ta’lim sampai mendirikan madrasah, ma’had maupun perguruan tinggi.
(Al-Baqoroh:129-130, Ali Imron:95,164, An Nisa’ 4:125 Al-An’am 6:74-83, 159-165, Yunus 10: 103-109, Al-Jumu’ah 62:4, Al-Alaq 96:1-5 )